Senin, 28 Februari 2011

Matematika Psikologi

Dalam bidang Psikologi yang kita fikirkan mungkin tidak ada kaitannya dengan matematika.Namun ternyata itu salah,justru ilmu matematika ini juga sangat berperan dalam ilmu Psikologi.Saya akan menjelaskan sedikit tentang Logika Matematika yang mungkin memang ada kaitannya dengan Ilmu Psikologi.Logika pada umumnya cukup menunjang Psikologi dan Kepimimpinan,dimana dengan logika kita pun dapat memberi hingga memutuskan sebuah keputusan yang tepat dan benar,khususnya dalam kehidupan sehari-hari seperti halnya dalam memutruskan sebuah pilihan-pilihan yang sering kita hadapi di dunia ini.Dan ternyata tidak hanya ittu saja,Logika matematika juga merupakan ilmu yang berperan dalam Ilmu Filosofis,terbukti bahwa Ilmu Filosofis sangat berpengaruh dalam Psikologi.Logika merupakan penalaran atau argumentasi,sehingga penalaran ini sangat penting dalam kelangsungan hidup manusia.Dalam mengasah penalaranpun perlu akan adanya seni dalam penalaran.Nalar ataupun penalaran bukan hanya pandai dalam memahami makna maupun arti melainkan pandai dalam bertutur dalam setiap penyusunan kata-kata.Seseorang akan mengalami kesulitan dalam memahami atau menyimpulkan sebuah penyataan apabila ia tidak memiliki kepandaian ataupun pemahaman dari penalaran.Sehingga ia akan lebih menghadapi kesulitan-kesulitan dalam hidup bermaysarakat.

Dari logika matematika saya ambil contoh dalam pernyataan berikut:
              Semua mahasiswa Perguruan Tinggi Uiversitas Gunadarma memiliki nomor induk siswa.
              Tria seorang mahasiswa Gunadarma.
              Jadi Tria memiliki nomor induk siswa.

Dalam sebuah realita hidup..sering kita dihadapkan dengan sebuah kebimbangan dan keraguan dalam mengambil keputusan,seperti halnya ketika kita sedang bingung pada saat kita sedang ingin memecahkan sebuah keputusan atau pilihan dimana itu sangat membutuhkan akan penalaran kita dalam persoalan tersebut.Dengan adanya ilmu dari Logika ini yang cukup beragam,kita akan dapat lebih mudah dalam menghadapi permasalahan seperti itu.

Sumber; Intan Pariwara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar